India mengklaim telah mengembangkan sebuah laptop murah seharga USD35 atau sekira Rp350 ribu (USD1 sama dengan Rp10.000). Laptop tersebut menggunakan teknologi layar sentuh.
Menurut Menteri Pengembangan Sumber Daya Manusia India Kapil Sibal, laptop tersebut akan diluncurkan akhir pekan ini. Rencananya laptop ini akan ditujukan untuk para pelajar di India.
Selain itu, mereka juga akan memulai produksi laptop tersebut secara massal. Demikian dilansir Reuters, Jumat (23/7/2010).
"Kami telah mencapai era pembangunan pada saat ini, semua komponen mulai dari motherboard, chip, prosesor dan konektivitas lainnya hanya senilai USD35 termasuk memori dan segalanya," kata Sibal.
Dikatakannya, gadget yang juga menggunakan layar sentuh itu dilengkapi dengan browser internet, PDF Reader dan juga fasilitas untuk melakukan video conference.
Sibal mengungkapkan, laptop tersebut berjalan dengan menggunakan sistem operasi Linux. Nantinya pada tahun 2011, harga gadget tersebut diharapkan dapat turun menjadi sekira USD20 dan USD10.
Gadget ini dikembangkan oleh peneliti di Indian Institute of Technology dan the Indian Institute of Science.
Menurut Menteri Pengembangan Sumber Daya Manusia India Kapil Sibal, laptop tersebut akan diluncurkan akhir pekan ini. Rencananya laptop ini akan ditujukan untuk para pelajar di India.
Selain itu, mereka juga akan memulai produksi laptop tersebut secara massal. Demikian dilansir Reuters, Jumat (23/7/2010).
"Kami telah mencapai era pembangunan pada saat ini, semua komponen mulai dari motherboard, chip, prosesor dan konektivitas lainnya hanya senilai USD35 termasuk memori dan segalanya," kata Sibal.
Dikatakannya, gadget yang juga menggunakan layar sentuh itu dilengkapi dengan browser internet, PDF Reader dan juga fasilitas untuk melakukan video conference.
Sibal mengungkapkan, laptop tersebut berjalan dengan menggunakan sistem operasi Linux. Nantinya pada tahun 2011, harga gadget tersebut diharapkan dapat turun menjadi sekira USD20 dan USD10.
Gadget ini dikembangkan oleh peneliti di Indian Institute of Technology dan the Indian Institute of Science.
Sumber : OkeZone dan MFE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar